Firasat adalah informasi yang diperoleh didalam kesadaran masa kini tentang hal hal yang akan terjadi beberapa saat dimasa depan.
Informasi yang didapat bisa berupa kilasan kejadian, perasaan tidak baik, dan semacam. Hampir semua aktifitas indra firasat memberikan informasi akan keadaan tidak baik dan berbahaya bagi pemiliknya maupun kepentingan pemiliknya. Baik manusia maupun hewan atau benda benda kesayangan.
Sama seperti kelima indra sebelumnya melalui latihan dan konsentrasi yang baik secara terus menerus akan dapat mempertajam kekuatan firasat dan membentuk kesadaran firasat.
Informasi yang diterima sebagai firasat tercipta dari kepekaaan diri terhadapat alam supranatural. Teknisnya gelombang pikiran pemilik firasat mengenali gejala gejala supranatural disekitarnya yang akan segera terjadi.
Hanya yang wajib kita pahami tentang kenyataan adalah sebelum sesuatu muncul sebagi kenyataan akan didahului oleh tanda tanda kemunculannya dari ruang dimensi lain, artinya saat sesuatu hal sedang menuju kealam nyata melakukan perjalanan dari alam konsep, alam pikiran dan alam alam lain akan mengakibatkan perubahan energi kosmik disekitar orang yang terkait. Perubahan energi inilah yang dibaca, diidentifikasi, dan dirasakan oleh gelombang pikiran manusia yang terciptalah suatu firasat.
Seperti kita bisa menebak hujan deras akan terjadi dan memang terjadi setelah pikiran kita melalui lima indra merasakan kedatangan hujan itu melalui :
□mata melihat kilat
□telinga mendengar petir
□tubuh merasakan tiupan angin bersuhu dingin.
Apapun kenyataan terjadi dan tanda tanda yang mendahuluinya muncul dalam kehidupan manusia biasanya memiliki hubungan yang erat dengan pemilik firasat. Membuat keputusan yang salah dan menyakiti seseorang baik sadar maupun tidak sering mempunyai konsekuensi tersendiri.
Tindakan maupun perkataan yang sadar atau tidak akan mendatangkan pembalasan sebagai konsekuensi.
Keputusan yang salah yang dibuat karena keras kepala, sombong, maupun mendukung seseorang karena teman atau keluarga atau rekan usaha juga akan bisa mendatangkan masalah kedalam diri sendiri maupun keluarga.
Sensor firasat akan merespon tanda tanda yang mendahului kenyataan itu dalan bentuk gagasan rasa yaitu: cemas, takut, ancaman, bahaya, duka, menyesal, dan kerugian.
Walaupun firasat bisa saja salah bahkan sering sekali salah sejatinya firasat adalah bentuk pertahanan diri dari alam bawah sadar pemilik firasat terhadap kenyataan yang akab membawa bahaya, duka, dan kerugian bagi pemilik firasat.
Kesadaran firasat adalah kendali penuh atas indra firasat yang sudah dilatih dan dipertajam untuk mendapatkan hasil dan manfaat yang terbaik bagi pemilik firasat.
Kesadaran firasat dapat melenyapkan atau setidaknya meminimalisir efek tidak baik dari kenyataan merugikan yang akan segera muncul.
Dengan diterimanya informasi firasat dalam kesadaran firasat maka pemilik firasat dapat segeta menyusun solusi solusi keselamatan, membentuk jalan keluar, dan memanggil pertolongan.
Mengenali tipuan bahaya, selamat dari muslihat jahat, dan paham syarat syarat keselamatan dan syarat syarat bahaya.
Dalam kenyataannya indra keenam bukanlah suatu aktivitas paranormal seperti melihat siluman, hantu kutukkan jahat, dan gangguan supranatural lainnya. Seperti kemampuan melihat dari clairforyan dan kemampuan mendengar dari clairaudio.
Kemampuan untuk melihat hantu dan gangguan supranatural lainnya adalah perluasan kesadaran lima indra khususnya indra mata dalam konteks penglihatan.
Melalui latihan dan konsentrasi terus menerus kepada mata. Hal ini akan membuka jalur energi prana/ uap chi/plasma biolistrik menuju bola mata. Bola mata yang dipenuhi tenaga prana/chi/biolistrik akan memberikan mata perluasan sudut pandang.
Seperti halnya dengan lampu senter, saat energi dialirkan (dinyalakan) maka dari senter akan memancarkan cahaya yang berasal dari energi listrik yang diubah menjadi sinar cahaya.
Hantu atau energi jahat yang memberi gangguan supranatural adalah keberadaan medan energi listrik itu sebabnya keberadaan mereka didekat kita akan membuat merinding bulu tangan dan tengkuk, tepat seperti permaainan listrik statis rambut dan sampul plastik. Namun hantu/arwah adalah medan listrik yang memiliki pribadi, suatu bentuk kehidupan setelah mati namun terikat dengan sumpah, janji, dendam dan sebagainya.
Semua tentang mereka para entitas supranatural dapat dilihat, didengar dan dirasakan melaui perluasan kesadaran lima indra namun kesadaran firasat tidak berkuasa untuk itu.
Untuk memiliki kesadaran firasat yang baik perlu dilakukan latihan dan konsentrasi yang terus menerus. Semakin tajam kesadaran firasat semakin cepat mengenali bahaya dan ancaman maka semakin cepat pula membentuk solusi pertahanan dan solusi keselamatan.
Berikut latihan kesadaran firasat yang saya gunakan sebagai penulis:
1. Buku perangkap mimpi
Catatlah sedetail mungkin semua mimpi yang anda alami didalam sebuah buku khusus.
Semua informasi tentang: lokasi, bentuk ruangan, bentuk benda, wajah, nama orang, pakaian, warna benda benda, bentuk lokasi dan apa yang sedang dilakukan. Termasuk cuaca dan kejadian spesifik apapun yang mampu anda ingat. Anda harus segera mencatatkannya 10 menit awal begitu anda terbangun. Sebab alam suprasadar anda akan menghapus detail mimpi anda dengan segera.
2. Lingkaran konsentrasi kesadaran lima Indra.
Hal ini diilakukan dengan membuat lingkaran imajinasi pada disekitar kita dan dengan kelima indra yang kita miliki kita harus mengetahui dan pempertahankan ingatan detail apapun sekeliling lingkaran kita. Mulai dari orang sekeliling, pakaian mereka, bentuk mereka, wajah mereka, warna baju, tas mereka, bahkan pembicaraan dan kelakuan mereka, makanan dan minuman yang mereka gunakan. Lalu mulai dengan benda benda disekitar, bentuk warna, sifat, pemilik, pengguna dan lainnya.
Buatlah lingkaran kecil mula mula radius 5 meter dari tubuh sebagai pusat lingkaran, dan perluas lingkaran menurut batasan kesadaran dan pikiran anda sendiri.
3. Gelembung kesadaran lima Indra.
Seperti teknik no.2 diatas hal ini dilakukan dengan membuat gelumbung imajinasi disekitar tubuh sebagai pusat gelembung. Berbeda dengan lingkaran konsentrasi lima indra yang dilakukan dalam kondisi bebas bergerak dan bebas dalam beraktivitas, teknik ke-3 ini dilakukan dengan berdiam diri dalam gestur meditasi.
Dimulai dari membuat gelembung imajinasi dengan diri sendiri sebagai pusat gelembung, sebaiknya mulai dari 5 meter. Didalam zona kelembung mulailah konsentrasi kepada lima indra.
Mulailah lakukan konsentrasi kepada mata, telinga, hidung, lidah, kulit.
Cobalah melihat apa saja dari balik.mata yang tertutup.
Cobalah dengarkan bunyi dan gelombang dengan telinga.
Coba rasakan aroma disekitar anda
Coba ingat rasa makanan dan minuman yang anda sudah makan hari ini.
Coba rasakan dipermukaan kulit anda hawa disekitar zona gelembung. Angin, suhu, kelembatan, listrik. Bulu diatas kulit punya peran yang sangat penting.
Demikianlah penjelasan firasat dan kesadaran firasat plus latihan membentuk zona firasat dari kesadaran lima indra.